Bagaimana Perhitungan Kalkulator Dana Darurat?

Bagaimana perhitungan kalkulator dana darurat? Sobat PINA pasti pernah mengalami situasi darurat yang mengharuskan untuk keluar uang seperti mendadak jatuh sakit, HP yang tiba-tiba rusak, hingga kehilangan pemasukan. Itulah mengapa kamu harus menyiapkan dana darurat.

Dana darurat adalah bagian yang penting dari pengelolaan keuangan agar kamu lebih siap menghadapi peristiwa tak terduga yang memerlukan sokongan finansial. Dalam hal ini, sobat PINA bisa mulai mengumpulkan dana darurat dengan menyisihkan uang. Mulai dari jumlah kecil pun tak jadi masalah asal dilakukan secara konsisten. Dengan dana darurat, kamu bakal lebih cepat kembali ke kondisi keuangan awal.

Berkat perkembangan teknologi yang begitu pesat, sekarang kamu bisa mengumpulkan dana darurat lebih cepat dan akurat. Salah satu tool yang bisa kamu manfaatkan adalah kalkulator dana darurat. Jadi, selain kalkulator KPR, ada juga kalkulator yang memang didesain untuk memudahkan kamu untuk menghitung dana darurat.

Bagaimana perhitungan dan cara kerjanya? Yuk, simak penjelasannya berikut!

Apa itu Dana Darurat?

Dana darurat adalah cadangan uang tunai yang khusus dialokasikan untuk pengeluaran enggak terduga atau keadaan finansial darurat. Beberapa contoh umum termasuk perbaikan mobil, perbaikan rumah, tagihan medis, atau hilangnya pendapatan.

Tanpa dana darurat, pengeluaran tersebut bisa sangat membebani keuangan, terutama kalau kamu sudah punya rencana lain.

Secara umum, dana darurat dapat digunakan untuk tagihan besar atau kecil yang enggak direncanakan atau pembayaran yang bukan merupakan bagian dari rutinitas.

Contoh Kondisi yang Membutuhkan Dana Darurat

Lalu, sebenarnya apa saja kondisi yang membutuhkan dana darurat? Ada banyak sekali kondisi darurat yang mengharuskan kamu untuk mengeluarkan uang, berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Kecelakaan Saat Berkendara

Kecelakaan kendaraan membuatmu harus mengeluarkan uang, mulai dari perbaikan kendaraan, pengobatan, hingga perawatan untuk pemulihan. Jika kecelakaan yang terjadi begitu parah, dana yang harus kamu keluarkan bahkan bisa sangat besar.

2. Pengobatan

Jika kamu mendadak sakit, tentu harus mengeluarkan obat untuk memeriksakan diri ke dokter dan menebus obat. Belum lagi jika penyakit yang muncul tergolong kompleks sehingga kamu perlu pemeriksaan dan perawatan tambahan, seperti pergi ke lab atau pergi ke dokter spesialis.

3. Bencana Alam

Bencana alam seperti gempa, gunung meletus, dan banjir bisa menimbulkan dampak yang merugikan keuangan. Sebab, bisa jadi kamu kehilangan harta benda atau aset yang ada mengalami kerusakan. Agar bisa kembali pada kehidupan normal, kamu tentu harus mengeluarkan biaya.

4. Perbaikan Properti

Atap rumah tiba-tiba bocor saat musim hujan datang, atau ubin pecah karena sudah dimakan usia? Mau tak mau kamu harus mengeluarkan biaya perbaikan agar kondisi rumah bisa kembali seperti semula. Tanpa dana darurat, proses perbaikan ini tentu bisa memberatkan keuangan.

Mengapa Harus Punya Dana Darurat?

Sebelum masuk ke pembahasan soal kalkulator dana darurat, sekarang mari membahas soal alasan kenapa, sih, kamu harus mengumpulkan dana darurat?

1. Mengurangi Risiko Terjerat Utang

Solusi yang diambil saat menghadapi situasi darurat saat enggak ada cadangan dana biasanya adalah dengan utang. Sayangnya, hal ini justru bisa menimbulkan masalah baru. Bagaimana tidak. Kamu akhirnya punya beban tambahan untuk melunasi utang. Akibatnya, kamu pun perlu waktu yang lebih panjang untuk kembali ke kondisi finansial awal.

2. Menimbulkan Rasa Aman

Siapa sih yang enggak suka kalau hidupnya terasa aman, tenteram, dan bebas dari beban? Nah, dana darurat akan membantumu untuk mencapai rasa aman tersebut.

Dengan menyimpan cadangan dana, kamu enggak perlu merasa panik jika suatu saat terjadi kondisi darurat. Kamu pun enggak harus mencari utang untuk menutup pengeluaran darurat. Jelas bikin pikiran aman dan tenang, bukan?

3. Menjauhkan Kamu dari Keborosan

Dengan mengalokasikan uang untuk dijadikan dana darurat, kamu akan sulit menggunakannya untuk memenuhi keinginan yang sebenarnya enggak penting.

Untuk itu, ada baiknya dana darurat disimpan dalam rekening khusus yang terpisah dari rekening pengeluaran. Selain menjauhkan kamu dari keborosan, cara ini juga akan membantumu mengetahui jumlah persis dana yang sudah terkumpul dan berapa banyak lagi yang harus disimpan.

Perhitungan Dana Darurat Berapa Kali Gaji?

Oke, sekarang mari masuk ke pembahasan seputar perhitungan kalkulator dana darurat. Biasanya, kalkulator dana darurat menjadi salah satu fitur penyedia layanan manajemen keuangan pribadi.

Fitur ini hadir untuk menghitung berapa besar dana darurat yang harus disiapkan. Jadi, saat situasi darurat benar-benar terjadi, dana yang tersedia bisa men-cover kebutuhan tersebut.

Namun, kamu juga bisa membuat perkiraan dana darurat berapa kali gaji sesuai dengan status saat ini; masih single, sudah menikah, atau sudah berkeluarga.

1. Kalkulator Dana Darurat Jika Masih Single

Untuk Sobat PINA yang masih single, besaran dana darurat yang harus disiapkan idealnya adalah 3-4 kali lipat pengeluaran per bulan. Biar ada gambaran yang lebih jelas, kamu bisa simak contoh ini.

Dina adalah seorang part-timer di sebuah kafe yang belum menikah. Pengeluaran Dina adalah Rp2.000.000 per bulan. Berapakah dana darurat yang harus disiapkan Dina? Dengan status single, Dina perlu menyiapkan dana darurat seenggaknya tiga kali lipat pengeluaran.

Jika demikian, maka dana darurat yang harus dikumpulkan oleh Dina adalah sebesar Rp6.000.000.

2. Kalkulator Dana Darurat Jika Sudah Menikah

Perhitungan kalkulator dana darurat jika sudah menikah tentu akan berbeda dengan status single. Untuk kamu yang sudah menikah, tapi belum punya anak, dana darurat yang harus disiapkan idealnya adalah enam kali lipat pengeluaran per bulan. Berikut contohnya.

Adi baru menikah dengan Lili. Ia adalah seorang karyawan tetap dengan pengeluaran Rp4.000.000 per bulan. Berapakah dana darurat yang harus disiapkan?

Dengan status sudah menikah, Adi perlu menyiapkan dana darurat seenggaknya enam kali lipat pengeluaran. Jika demikian, maka dana darurat yang harus dikumpulkan adalah sebesar Rp24.000.000.

3. Kalkulator Dana Darurat Jika Telah Menikah dan Punya Anak

Jumlah tanggungan akan semakin banyak jika kamu sudah menikah dan punya anak. Jumlah dana darurat yang harus dikumpulkan pun makin besar, yaitu 9-12 kali lipat pengeluaran per bulan (menyesuaikan jumlah anak). Ini adalah contoh perhitungan kalkulator dana daruratnya.

Dua tahun berlalu, Adi dan Lili kini memiliki seorang anak. Jumlah pengeluarannya pun bertambah menjadi Rp6.000.000 per bulan. Berapakah dana darurat yang harus disiapkan?

Dengan status menikah dan satu anak, Adi perlu menyiapkan dana darurat seenggaknya sembilan kali lipat pengeluaran. Jika demikian, maka dana darurat yang harus dikumpulkan adalah sebesar Rp54.000.000.

Tips Menyiapkan Dana Darurat

Agar dana cadangan untuk situasi darurat terkumpul dalam jumlah yang tepat, Sobat PINA bisa mengikuti tips berikut ini.

1. Pahami Kondisi Keuangan Saat Ini

Untuk memahami kondisi keuangan saat ini, kamu bisa melakukan financial checkup. Pemeriksaan ini mencakup mengukur penghasilan, pengeluaran, hingga jumlah utang.

2. Kumpulkan Dana Secara Bertahap

Setelah menggunakan kalkulator dana darurat, kamu bisa tahu berapa jumlah yang harus dikumpulkan. Mengumpulkan dana darurat enggak harus dilakukan secara langsung, tapi justru sebaiknya dilakukan secara bertahap. Cara ini akan jauh terasa ringan dibanding jika kamu harus menyisihkan uang dalam jumlah besar pada satu waktu.

3. Buat Rekening Khusus Dana Darurat

Pastikan dana darurat enggak tercampur dengan pengeluaran sehari-hari. Mengumpulkan dana darurat dalam rekening pengeluaran ibarat menyimpan air dalam wadah yang bocor, alias sia-sia. Buatlah rekening khusus dana darurat. Rekening hanya boleh digunakan saat menyetor uang dan saat benar-benar terjadi keadaan darurat.

4. Catat Pemasukan dan Pengeluaran

Terakhir, usahakan untuk selalu mencatat pemasukan dan pengeluaran. Cara ini akan membantumu mengetahui besaran dana darurat yang harus dikumpulkan secara akurat.

Sulit untuk mencatat posisi keuanganmu? Tenang saja karena sekarang sudah ada aplikasi keuangan all-in-one, PINA. Dengan PINA, kamu bisa mencatat perubahan posisi keuangan. PINA juga berfungsi sebagai aplikasi investasi yang memudahkanmu siapkan dana darurat!

Mengetahui perhitungan kalkulator dana darurat akan membantumu mengetahui berapa besar uang yang harus disiapkan untuk menghadapi situasi darurat. Untuk membantu perencanaan dan pengelolaan finansial, gunakan PINA yang merupakan aplikasi keuangan all-in-one.

Bukan sekadar aplikasi keuangan biasa, PINA punya banyak fitur yang akan membantumu mengatur keuangan pribadi, mulai dari mencatat pemasukan dan pengeluaran, melakukan investasi, menyiapkan dana pensiun, hingga merencanakan dana pendidikan anak.

Tunggu apa lagi, yuk, download aplikasi keuangan all-in-one PINA, tersedia gratis di App Store dan Google Play!