7 Kebutuhan Rumah Tangga dan Cara Menghemat Pengeluaran

Berumah tangga memang penuh tantangan. Terutama terkait dengan bagaimana kamu memenuhi kebutuhan setiap hari. Kamu harus tahu bagaimana cara menghemat pengeluaran agar rumah tangga kamu bahagia dan tentram. 

Kebutuhan rumah tangga memang enggak sedikit dan juga nggak murah. Dan ini lah yang menjadi salah satu alasan ketika seseorang memutuskan untuk menikah dan membangun sebuah rumah tangga. Soalnya, sering kali ada banyak biaya tambahan yang sering membuat orang kerepotan. 

Oleh karena itu, Sobat PINA wajib untuk mencatat pengeluaran rumah tangga serta belajar cara menghemat pengeluaran biar enggak berlebihan. Memang, kenapa pengeluaran rumah tangga harus dicatat?

Kenapa Pengeluaran Rumah Tangga Wajib Dicatat?

Mencatat pengeluaran rumah tangga sangat penting supaya kamu bisa memantau setiap jenis pengeluaran rumah tangga yang terjadi. Tanpa mencatat, sulit untuk mengetahui ke mana uangmu pergi setiap bulannya dan mengontrol pengeluaran.

Dengan mengetahui semua pengeluaran, kamu bisa meminimalkan pengeluaran yang enggak terlalu penting sekaligus mengalokasikan anggaran dengan lebih efektif. Ini adalah cara menghemat pengeluaran yang bisa diterapkan oleh siapa saja.

Biasanya, tiap rumah tangga memiliki anggaran pengeluaran untuk mencegah terjadinya hal-hal yang enggak diinginkan. Mencatat serta merekap pengeluaran akan membantu memastikan pengeluaranmu enggak melewati batas anggaran.

Kamu juga bisa tahu apa sebenarnya anggaran tersebut cukup untuk memenuhi semua kebutuhan rumah tangga. Jangan sampai tiba-tiba kamu jadi punya utang enggak terduga karena pengeluaran yang enggak terkontrol.

7 Jenis Pengeluaran dalam Rumah Tangga dan Cara Menghemat Pengeluaran

Memangnya, pengeluaran apa aja, sih, yang dimiliki oleh rumah tangga? Tiap keluarga tentu punya detail pengeluaran yang beda. Tapi secara umum, ini dia tujuh jenis pengeluaran rumah tangga dan cara-cara untuk bantu kamu menghematnya.

1. Pengeluaran untuk Rumah

Pengeluaran untuk rumah bisa mencakup biaya sewa atau cicilan rumah, juga utilitas seperti listrik, air, gas, dan internet. Untuk cara menghemat pengeluaran rumah tangga, Sobat PINA bisa membandingkan harga sewa atau cicilan rumah dengan lokasi yang lebih murah.

Ada juga cara menghemat tagihan utilitas bulanan, misalkan bagaimana cara menghemat listrik. Kamu bisa memanfaatkan teknologi pintar seperti lampu LED, AC hemat energi, dan alat rumah tangga lainnya yang lebih efisien dalam penggunaan listrik dan air.

Enggak cuma tagihan, perawatan rumah pun juga kadang membutuhkan biaya yang lumayan banyak. Untuk itu, kamu bisa mencari tahu cara melakukan perawatan sendiri dan memperbaiki kerusakan kecil di rumah daripada memanggil tukang atau teknisi yang mahal.

Setelah kamu mengetahui bagaimana cara menghemat listrik ini, jangan lupa membayarnya supaya listrikmu enggak diputus, ya!

2. Makanan dan Minuman

Makanan dan minuman juga bisa menjadi jenis pengeluaran rumah tangga yang memberati anggaran. Karena semakin banyak jumlah anggota keluarga, makin besar pula pengeluaran ini. Apalagi kalau kamu punya anak dalam masa pertumbuhan yang membutuhkan asupan tepat.

Meski begitu, ajarkan pada anak untuk mengurangi jajan di luar, terlebih jika sifatnya enggak mendesak. Kamu bisa berhemat dengan memasak sendiri di rumah atau memanfaatkan promo belanja di supermarket. Cari tahu apakah ada harga grosir kalau kamu membeli dalam jumlah besar.

Aplikasi pesan antar online juga biasanya menawarkan voucher yang bisa digunakan. Pada hari atau tanggal tertentu, akan ada diskon-diskon yang bisa dipilih supaya kamu tetap bisa menikmati makanan dan minuman favorit dengan harga miring.

3. Asuransi

Asuransi adalah salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan berumah tangga untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko finansial yang enggak diinginkan. Jadi, enggak heran kamu perlu mempertimbangkan pengeluaran ini.

Tapi, enggak perlu khawatir harus membayar premi tinggi. Kamu bisa mempraktikkan cara menghemat pengeluaran asuransi dengan membandingkan terlebih dahulu tarif yang ditawarkan oleh beberapa perusahaan asuransi.

Setelahnya, kamu bisa memilih mana yang paling terjangkau. Pilihlah juga paket asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan kesehatan saat ini. Misalnya, kalau di keluarga ada riwayat penyakit jantung, maka sebaiknya kamu mencari paket yang menanggung penyakit sejenis.

Oh ya, pastikan juga kamu membeli asuransi saat masih sehat, ya. Soalnya, biasanya perusahaan asuransi enggak akan men-cover penyakit yang diderita sebelum kamu jadi pemegang paket asuransi mereka.

4. Transportasi

Kalau kamu atau pasangan memiliki mobilitas yang tinggi, biaya untuk transportasi juga bisa menjadi salah satu pos pengeluaran yang besar bagi keluarga. Cara menghemat pengeluaran ini bisa dilakukan dengan menggunakan transportasi umum, seperti bus atau kereta api.

Tapi kalau Sobat PINA tetap ingin menggunakan kendaraan pribadi, pastikan kamu merawat kendaraan secara rutin. Memastikan kendaraan dalam kondisi baik dapat mengurangi biaya perawatan dan perbaikan yang enggak direncanakan sebelumnya.

Selain itu, kamu bisa coba beralih ke kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan dan memiliki biaya operasional lebih rendah. Enggak hanya baik untuk dompet, opsi ini juga memberimu kesempatan untuk berkontribusi bagi bumi yang lebih sehat.

5. Tabungan dan Dana Darurat

Tabungan dan dana darurat merupakan hal yang sangat penting dalam keuangan keluarga. Setiap keluarga—bahkan tiap anggotanya—sebenarnya perlu memiliki kedua hal ini.

Tabungan bisa dipakai untuk membiayai kebutuhan masa depan, sedangkan dana darurat bisa digunakan untuk menghadapi keadaan darurat yang mendadak, seperti misalnya kehilangan pekerjaan atau sakit yang mengakibatkan pengurangan penghasilan.

Oleh karena itu, menyisihkan uang untuk dana darurat sangatlah penting. Supaya kamu bisa menghemat pengeluaran tabungan dan dana darurat, pertama-tama pastikan bahwa penghasilan keluarga sudah dialokasikan dengan baik dan teratur. 

Tentukan berapa persen dari penghasilan yang akan disisihkan untuk tabungan dan dana darurat. Kalau kamu bisa mengakses produk perbankan seperti tabungan atau investasi dengan bunga yang tinggi, ambillah untuk menambah jumlah dana darurat.

6. Biaya Pendidikan Anak

Bagi keluarga yang memiliki anak, biaya pendidikan anak menjadi salah satu jenis pengeluaran rumah tangga yang terbesar. Hal ini termasuk biaya sekolah, buku, seragam, kegiatan ekstrakurikuler, hingga tambahan-tambahan lainnya.

Kamu bisa menekan biaya pengeluaran ini dengan mencari sekolah yang memiliki biaya terjangkau dan berkualitas baik. Kalau si kecil berprestasi, kamu juga bisa memanfaatkan program beasiswa dan bantuan pendidikan dari pemerintah atau lembaga swasta.

Sedini mungkin, buatlah tabungan khusus untuk biaya pendidikan anak. Kamu sangat perlu belajar tentang bagaimana cara efektif menyiapkan dana pendidikan anak. Enggak hanya bisa membantu untuk meringankan pengeluaran rumah tangga, kamu juga akan memiliki cukup biaya untuk menyekolahkan anak ke sekolah terbaik.

7. Membayar Utang

Utang memang bisa menjadi salah satu sumber masalah bagi banyak orang. Seseorang bisa saja berutang pada siapa pun, mulai dari orang hingga institusi pemerintah. Kebanyakan keluarga memiliki utang seperti kartu kredit, kredit mobil, atau kredit rumah. 

Utang memang harus dibayar, tapi perlu dilakukan dengan cerdas dan hemat. Cara menghemat pengeluaran saat membayar utang adalah dengan fokus pada pembayaran secara bertahap serta fokus pada utang yang bunganya paling tinggi.

Sebenarnya, cara lain untuk memastikan kamu enggak terlilit utang mencekik adalah dengan menghindari pinjaman uang dengan bunga tinggi. Pastikan kamu benar-benar paham dan mampu membayar bunganya sebelum mengajukan pinjaman.

Itulah pentingnya mencatat pengeluaran serta menganggarkan setiap jenis pengeluaran. Dengan begini, kamu dan keluarga jadi tahu cara berhemat sekaligus memprioritaskan pengeluaran yang penting.

Tapi, enggak semua orang bisa mampu melakukannya dengan mudah. Jika butuh layanan konsultasi, gunakan layanan gratis dari PINA Goal Planner untuk mendapatkan bantuan ahli dalam mengatur finansial untuk berbagai jenis pengeluaran rumah tangga.

PINA Goal Planner adalah layanan konsultasi keuangan gratis yang disediakan oleh PINA dan OJK. Layanan ini dapat memberikan edukasi keuangan yang bermanfaat saat kamu ingin memilih produk keuangan yang sesuai kebutuhan atau cara menghemat pengeluaran.

Manfaatkan layanan dari aplikasi keuangan all-in-one ini supaya kamu bisa merencanakan keuangan dengan lebih baik dan menghemat pengeluaran dengan cara yang cerdas. Jangan ragu untuk bikin janji konsultasi dengan tim Goal Planner PINA sekarang juga!