Strategi Atur Keuangan untuk Pasangan LDR yang Sudah Menikah
Long Distance Married tentu punya tantangan tersendiri. Oleh karenanya, kamu harus tahu cara mengatur keuangan untuk pasangan LDR di sini!
Ada tantangan tersendiri bagi pasangan LDR. Bukan hanya menahan rindu tapi juga tantangan dalam hal mengatur keuangan untuk pasangan LDR itu sendiri. Harus ada rasa saling percaya tingkat tinggi jika hubungan jarak jauh ini bisa tetap langgeng dan harmonis.
Long distance marriage (LDM) adalah jenis pernikahan di mana pasangan hidup terpisah secara geografis untuk jangka waktu yang lama. Dalam fenomena ini, suami istri mungkin hidup di kota atau negara yang berbeda.
Kadang disebut juga dengan istilah long distance relationship (LDR), fenomena ini menjadi semakin umum di masyarakat saat ini karena kemajuan teknologi dan transportasi yang memungkinkan pasangan untuk tetap terhubung meskipun berjauhan.
Namun, meskipun teknologi telah mempermudah komunikasi, mempertahankan hubungan jarak jauh tetaplah sulit dan membutuhkan komitmen dan kerja keras dari kedua belah pihak.
Kondisi seperti ini tentunya dapat memicu masalah dan tantangan yang perlu kamu cari tahu solusinya, termasuk dalam hal keuangan. Makanya, yuk, cari tahu strategi atur keuangan untuk pasangan LDR di bawah ini!
Tapi sebelum itu, sebetulnya kenapa situasi LDM bisa terjadi?
Penyebab Terjadinya Long Distance Marriage
Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya LDM mengingat tiap pasangan pasti memiliki situasi yang unik. Berikut tiga di antaranya:
1. Pendidikan
Pendidikan sering kali menjadi alasan utama terjadinya LDM. Banyak pasangan memutuskan untuk mengejar pendidikan yang lebih tinggi di luar kota atau negara membuat mereka harus terpisah jarak jauh dari pasangan.
Terkadang, salah satu pihak harus menunggu sampai yang lain menyelesaikan pendidikannya sebelum mereka bisa bersatu kembali. Hal ini tentu bukan tanpa alasan.
Pendidikan yang lebih tinggi bisa memungkinkan kamu atau pasangan untuk mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan yang lebih baik. Inilah yang menambah kemungkinan terjadinya LDM.
2. Pekerjaan
Pekerjaan juga menjadi penyebab utama terjadinya LDM. Beberapa pekerjaan memang memerlukan perjalanan atau tempat tinggal yang jauh dari tempat tinggal pasangan.
Misalnya seperti pekerjaan yang berhubungan dengan militer, penjualan, atau bisnis internasional. Pasangan yang bekerja di industri yang sama juga mungkin harus terpisah jarak jauh karena tugas atau tanggung jawab yang berbeda.
3. Orang Tua
Saat menikah, kamu dan pasangan juga menjadi bagian dari keluarga besar. Terkadang, keadaan keluarga bisa memaksa kamu untuk harus terpisah dari pasangan.
Misalnya, kamu mungkin harus kembali ke kampung halaman untuk merawat orang tua atau mengurus bisnis keluarga yang penting. Dalam kasus seperti ini, kamu dan pasangan mungkin harus terpisah jarak jauh untuk jangka waktu yang lama.
Tantangan yang Dihadapi oleh Pasangan LDM
Walau merupakan fenomena umum, LDM tetaplah penuh tantangan. Setiap pasangan tentu memiliki konfliknya masing-masing, tapi umumnya berikut inilah tantangan yang dihadapi oleh pasangan LDM:
1. Quality Time Bersama Pasangan Kurang
Quality time bersama pasangan penting banget dalam sebuah hubungan, termasuk untuk kamu yang menjalani LDM. Saat pasangan terpisah jarak jauh, waktu bersama pun menjadi terbatas.
Pasangan yang terpisah jarak jauh harus mengatur jadwal untuk bertemu dan mempertimbangkan faktor seperti jarak, biaya perjalanan, dan pekerjaan atau studi.
Akibat keterbatasan waktu ini, pasangan LDM mungkin merasa sulit untuk menikmati waktu bersama seperti pasangan yang tinggal dalam jarak lebih dekat.
Karenanya, penting untuk mengoptimalkan waktu yang tersedia. Usahakan juga untuk menemukan cara agar hubungan tetap intim meskipun dalam jarak yang jauh.
2. Timbulnya Masalah-Masalah Baru
Selain tantangan waktu, pasangan LDM juga biasanya menghadapi masalah keuangan yang terkait dengan biaya perjalanan. Pasangan LDM harus merencanakan dan mengatur budget untuk memungkinkan mereka saling mengunjungi.
Biaya perjalanan, akomodasi, dan biaya hidup selama mengunjungi pasangan bisa menjadi masalah serius bagi pasangan LDM. Selain itu, terkadang masalah komunikasi dan kepercayaan juga muncul dalam LDM. Kondisi ini mungkin menghasilkan konflik yang perlu effort lebih untuk diselesaikan.
3. Penyelesaian Masalah Tertunda Akibat Jarak Jauh
Saat pasangan LDM menghadapi masalah, penyelesaiannya mungkin tertunda karena keterbatasan waktu, jarak, dan kesulitan dalam komunikasi. Pasangan yang terpisah jauh mungkin enggak bisa menyelesaikan masalah secepat yang diinginkan.
Kondisi ini bisa menyebabkan masalah semakin membesar dan menimbulkan ketidaknyamanan serta kecemasan. Pasangan LDM mungkin perlu memperkuat keterampilan komunikasi dan mengambil inisiatif untuk memecahkan masalah secepat mungkin.
Strategi Atur Keuangan dan Masalah bagi Pasangan LDM
Kini, kamu sudah paham bahwa keuangan kerap menjadi salah satu masalah utama bagi pasangan long distance. Kabar baiknya, konflik tersebut bisa dicegah dengan menerapkan strategi keuangan untuk pasangan LDR. Gimana caranya?
1. Jaga Komunikasi Satu Sama Lain
Komunikasi merupakan kunci penting untuk mempertahankan hubungan jarak jauh yang sehat dan bahagia. Pasangan LDM harus berkomunikasi secara teratur untuk saling update tentang keadaan terkini, membicarakan masalah yang muncul, dan saling mendukung.
Tak hanya itu, pasangan LDM juga perlu memastikan bahwa mereka punya waktu yang cukup untuk berbicara dengan pasangan dan tetap connected (terhubung) meskipun berjauhan. Komunikasi bisa dilakukan melalui telepon, pesan teks, email, atau video call. Jika pasangan merasa sulit untuk berkomunikasi, enggak ada salahnya untuk mencari bantuan dari seorang konselor atau terapis.
2. Tingkatkan Kepercayaan dengan Pasangan
Kepercayaan juga penting banget dalam hubungan jarak jauh, Sobat PINA. Pasangan LDM harus bekerja keras untuk membangun kepercayaan satu sama lain. Ini bisa dilakukan dengan cara seperti mempertahankan janji, memberi tahu pasangan tentang jadwal sehari-hari, dan membuka diri secara emosional.
Selain itu, pasangan juga perlu menghindari perilaku yang bisa merusak kepercayaan, misalnya seperti berbohong atau menghindari pertanyaan penting.
3. Beri Kepastian untuk Enggak Long Distance
Jika kamu dan pasangan memutuskan untuk enggak lagi menjalani hubungan jarak jauh, penting untuk membuat rencana hidup bersama di masa depan. Kalian harus saling berbicara dan merencanakan masa depan bersama dengan cara yang realistis dan praktis.
Ini bisa termasuk pembicaraan tentang pindah ke kota yang sama, maupun mempertimbangkan pekerjaan atau studi yang memungkinkan untuk tinggal bersama.
Namun, jika kalian memutuskan untuk tetap menjalani LDM, penting untuk mengatur keuangan dengan hati-hati. Tujuannya untuk memastikan kalian bisa menutupi biaya perjalanan dan kunjungan satu sama lain secara rutin.
4. Cari Kesibukan Masing-Masing
Pasangan LDM sebaiknya mencari kesibukan yang sesuai dengan minat dan bakat masing-masing untuk mengisi waktu luang dan menghindari rasa kesepian. Hal ini bisa membantu mengurangi tekanan pada hubungan karena kalian punya kegiatan sendiri dan enggak bergantung pada pasangan untuk hiburan atau dukungan emosional.
Kesibukan ini bisa meliputi kegiatan fisik seperti olahraga atau aktivitas seni seperti menulis, membaca, dan menggambar. Sebagai alternatif, kalian juga bisa bergabung dengan kelompok sosial atau organisasi yang relevan dengan minat masing-masing. Tujuannya untuk bertemu dengan orang-orang baru dan memperluas jaringan sosial.
5. Konsultasikan dengan Profesional
Kalau kamu dan pasangan mengalami masalah yang enggak bisa diatasi sendiri, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional, seperti konselor atau terapis. Seorang profesional bisa membantu kamu mengatasi masalah emosional, memberikan saran dan dukungan, serta membantu mengembangkan strategi untuk menjaga hubunganmu dan pasangan tetap kuat dan sehat.
Misalnya, kalau sumber masalah kamu adalah keuangan, kamu dan pasangan bisa mencari bantuan dari PINA Goal Planner untuk membantu merencanakan keuangan dengan lebih baik.
PINA Goal Planner adalah layanan dari aplikasi keuangan all-in-one PINA yang dapat membantu kamu merencanakan keuangan untuk pasangan LDR dengan lebih baik, memantau pengeluaran, dan membuat keputusan keuangan yang bijaksana.
Dengan bantuan profesional, kamu dan pasangan jadi bisa mengatasi tantangan dan masalah yang dihadapi, sehingga hubungan kalian pun tetap kuat dan bahagia.
Dalam sebuah hubungan, terkadang jarak menjadi sebuah tantangan yang sulit untuk diatasi. Namun, bukan berarti hubungan tersebut enggak bisa bertahan.
Pasangan LDM bisa mencoba strategi atur keuangan yang telah dijelaskan di atas untuk mengatasi tantangan yang dihadapi. Cobalah untuk menjaga komunikasi, meningkatkan kepercayaan, mencari kesibukan masing-masing, hingga berkonsultasi dengan profesional.
Nah, demi memastikan keuangan untuk pasangan LDR terjaga, kamu dan pasangan bisa menggunakan PINA Save untuk berhemat dan merencanakan keuangan jangka panjang selama menjalani LDM.
Tak hanya itu, PINA juga menawarkan reksa dana yang bisa memberikan keuntungan sebesar 4-5% per tahun.
Dengan investasi ini, kamu dan pasangan dapat mengembangkan keuangan meskipun berjauhan. Apalagi, sekarang PINA sedang menawarkan promo nabung untung setiap tahun pakai reksa dana. Kamu bisa tingkatkan kekayaan hingga 5% per tahun!
Jadi, meskipun LDM memang menantang, bukan berarti hubungan enggak bisa bertahan, ya, Sobat PINA. Semua bisa teratasi dengan strategi yang tepat dan dukungan baik dari pasangan masing-masing.
Untuk urusan strategi keuangan selama LDM, serahkan saja kepada PINA. Segera download aplikasinya di App Store atau Google Play Store untuk mulai menyusun strategi atur keuangan secara efektif!

Pina
Content Writer Team