Jangan Salah, Ini Mitos dan Fakta Reksadana Pendapatan Tetap

Tertarik buat investasi reksadana pendapatan tetap, tapi bingung dengan mitos dan fakta yang beredar? Yuk, cari tahu dulu kebenarannya dalam artikel ini!

Asing dengan istilah reksadana pendapatan tetap? Bukan hanya kamu saja. Bnayak kok yang merasakan hal yang sama. Meskipun mereka sudah mengenal apa itu investasi, banyak orang yang kurang begitu familiar dengan istilah yang satu ini. 

Merencanakan keuangan sangatlah penting untuk keseimbangan finansial kamu. Menabung memang jadi hal yang paling umum untuk mengelola keuangan. Namun, saat ini ada alternatif yang lebih efektif untuk mengelola keuangan selain menabung, yakni berinvestasi.

Dalam berinvestasi, ada dua macam pilihan, yakni investasi jangka pendek dan panjang. Buat Sobat PINA yang baru memulai berinvestasi, kamu bisa memilih investasi jangka pendek dengan risiko rendah atau menengah, contohnya reksadana pendapatan tetap (RDPT). Apa itu RDPT? 

Memahami Pengertian Reksadana Pendapatan Tetap

Reksadana pendapatan tetap atau RDPT merupakan salah satu jenis reksadana yang pembagian alokasi dananya lebih banyak pada obligasi atau surat utang. Sebanyak 80% dana yang kamu investasikan untuk RDPT akan  diletakkan pada instrumen obligasi dan 20% di pasar uang.

Mengapa harus dominan ditempatkan pada instrumen obligasi? Sebab, instrumen obligasi mempunyai level keuntungan per tahun yang cenderung stabil dan fluktuasinya juga relatif rendah. Jadi, cocok banget buat kamu yang baru akan memulai investasi jangka pendek. 

RDPT merupakan pilihan tepat untuk pemula karena jumlah investasinya diserahkan kepada manajer investasi pilihan. Nantinya, manajer investasi yang bakal mengelola portofolio investasimu.

Namun, apakah aman? Tentu saja, dong! Sebagai investor, kamu juga akan menerima laporan rutin atas performa investasi RDPT kamu.

Mitos Reksadana Pendapatan Tetap

Kalau dibandingkan dengan investasi jenis lain yang lebih umum, seperti emas, reksadana pendapatan tetap memang belum dikenal merata di seluruh lapisan masyarakat.

Masih banyak orang yang enggak tahu atau was-was akan berbagai kabar miring seputar reksadana, termasuk RDPT.

Padahal, reksadana pendapatan tetap merupakan investasi yang aman dan banyak untungnya, lho! Supaya enggak salah paham, ketahui beberapa kabar miring seputar investasi RDPT berikut ini, yang ternyata hanyalah mitos belaka!

1. Mitos: Membutuhkan Proses Rumit

Anggapan bahwa investasi reksadana pendapatan tetap memiliki proses rumit telah menghalangi orang-orang untuk mulai berinvestasi. Padahal, untuk memulai investasi RDPT nyatanya enggak serumit itu, kok. 

Sobat PINA bisa mulai berinvestasi dengan membeli lewat perusahaan sekuritas ataupun agen reksadana. Namun, kalau pengin cara yang jauh lebih mudah, kamu bisa mencari platform investasi online tepercaya, seperti PINA. 

Sobat PINA hanya perlu registrasi di PINA dengan menunjukkan identitas dan mengisi form pendaftaran. enggak perlu antre seperti sistem administrasi lain, kamu bisa mengakses platform investasi RDPT dari mana saja dan kapan saja melalui PINA. Praktis banget, kan?

2. Mitos: Pendapatannya Selalu Tetap

Mungkin kalau merujuk pada namanya, reksadana pendapatan tetap, maka Sobat PINA berpikir kalau pendapatannya selalu tetap, ya? Padahal, RDPT juga ada kemungkinan mengalami fluktuasi, lho! Fluktuasi atau naik-turunnya harga saat berinvestasi adalah hal yang normal. 

Namun, pada RDPT, fenomena fluktuasi ini nilainya cenderung stabil, kok. Oleh karena itu, obligasi yang biasa ada di RDPT memang instrumen investasi yang sering dicari para investor saat nilai fluktuasi tinggi. 

Jadi, enggak heran kalau fluktuasi pasar sedang naik-naiknya, makin banyak orang yang beralih ke reksadana pendapatan tetap. Tentunya Sobat PINA enggak boleh kalah juga, dong? Segera mulai investasi RDPT-mu di platform PINA, yuk!

3. Mitos: Membutuhkan Modal Besar

Tak sedikit orang yang sering berpikir kalau mau investasi harus kaya dulu. Padahal, mindset ini yang justru membuatmu enggak kunjung mulai berinvestasi. Sekarang, kamu bisa mulai berinvestasi dengan modal kecil sekalipun!

Contoh nyatanya adalah investasi reksadana pendapatan tetap. Jenis investasi ini menetapkan nilai minimal investasi yang kecil. Dengan uang Rp10.000,00 saja, Sobat PINA sudah bisa mulai berinvestasi, lho! Jadi, enggak ada alasan lagi untuk enggak investasi RDPT.

4. Mitos: Berisiko Tinggi

Setiap jenis investasi mempunyai risikonya masing-masing dan itu adalah hal yang wajar. Selama Sobat PINA paham sistem investasinya dan dapat mengelolanya dengan baik, kamu enggak perlu khawatir dengan hal ini. 

Apalagi kalau investasinya reksadana pendapatan tetap, yang nilai fluktuasinya cukup stabil sehingga risiko investasinya enggak terlalu tinggi.

Di samping itu, pada dasarnya risiko investasi reksadana enggak sebesar saham. Cocok banget buat kamu yang masih belajar dan baru pertama kali berinvestasi!

Fakta Reksadana Pendapatan Tetap

Setelah mengetahui bahwa kekhawatiranmu untuk investasi reksadana pendapatan tetap hanyalah mitos, kamu juga perlu menambah pemahaman tentang RDPT. Yuk, cari tahu fakta-fakta seputar investasi RDPT melalui penjelasan di bawah ini!

1. Fakta: Minimum 80 Persen Dana Dialokasikan ke Instrumen Pendapatan Tetap

Seperti yang disebutkan sebelumnya, memang benar bahwa 80% dana reksadana pendapatan tetap akan ditempatkan pada instrumen pendapatan tetap, yakni obligasi atau surat utang. Sementara itu, sisanya akan dialokasikan ke pasar saham.

Nah, fakta ini yang menjadi faktor mengapa fluktuasi investasi RDPT cukup stabil sehingga risikonya enggak terlalu besar.

2. Fakta: Modal Terjangkau

Bagi Sobat PINA yang penghasilannya belum stabil, seperti pelajar atau mahasiswa, mungkin kamu masih maju-mundur buat memulai investasi. Biasanya, modal awal jadi salah satu concern utama kebanyakan orang.

Jangan khawatir! Dengan reksadana pendapatan tetap, kamu bisa berinvestasi dengan modal yang kecil, bahkan mulai dari Rp10.000,00 saja seperti yang disebutkan sebelumnya. Selain itu, return dari RDPT juga bebas pajak, lho!

Hal ini tentu lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan, misalnya, deposito. Soalnya, bunga deposito dikenakan pajak PPh yang mencapai angka 20%.

Namun, walaupun terjangkau, Sobat PINA enggak perlu cemas akan soal keamanan RDPT karena investasi satu ini sudah diawas langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

3. Fakta: Bisa Dijadikan Investasi Jangka Pendek

Sebagian dari kamu mungkin masih enggan memulai investasi karena adanya anggapan bahwa investasi cuma bisa untuk tujuan finansial jangka panjang. Sementara itu, kadang-kadang kebutuhan muncul secara tiba-tiba. 

Nah, dengan reksadana pendapatan tetap yang keuntungannya cenderung stabil setiap tahun, kamu bisa memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan finansial jangka pendek, seperti beli laptop baru atau rencana liburan.

Umumnya, nilai keuntungan yang bisa Sobat PINA dapatkan dari investasi RDPT adalah sekitar 7-8 persen setiap tahunnya. 

4. Fakta: Keuntungan Bebas dari Pajak

Pada poin kedua, sudah disebutkan kalah reksadana pendapatan tetap merupakan investasi yang terjangkau sekaligus bebas pajak. Nah, penetapan bebas pajak ini disertai dengan alasan konkret karena reksadana enggak termasuk dalam objek pajak. 

Hal ini bahkan sudah tercantum dalam UU PPh Pasal 4 Ayat 3. Jadi, enggak perlu diragukan lagi bahwa Sobat PINA bisa berpeluang mendapatkan keuntungan secara penuh daripada investasi jenis lain.

5. Fakta: Diawasi oleh OJK

Dengan berbagai keuntungan yang tersedia pada investasi reksadana pendapatan tetap, mungkin Sobat PINA jadi agak ragu akan keamanannya, ya?

Tenang saja! RDPT merupakan investasi yang aman dan diawasi langsung oleh pemerintah melalui OJK. 

Kenapa pengawasan dari OJK bisa menjamin keamanan investasi? Sebab, OJK merupakan lembaga negara resmi di bawah Undang-Undang yang tugasnya memang untuk mengawasi jalannya proses dan kegiatan pada sektor keuangan, termasuk investasi reksadana.

 

Mulai sekarang, jangan sampai salah kaprah soal kabar miring yang beredar tentang investasi reksadana pendapatan tetap, ya!

Buat sobat PINA yang sudah enggak sabar buat mencoba berinvestasi RDPT, pastikan kamu melakukannya melalui platform aplikasi keuangan all-in-one yang tepercaya seperti PINA.

Bahkan enggak cuma investasi, kamu juga berkesempatan mendapatkan cashback 5% setiap investasi pakai autodebit pada fitur PINA Goal. Kamu jadi bisa double untung, deh!

Makanya, yuk, download aplikasi PINA sekarang juga dan mulai perjalanan investasi reksadana pendapatan tetap untuk mewujudkan financial goal kamu!

Pina

Pina

Content Writer Team